Home » Pemko Bukittinggi Resmikan Perpustakaan Digital ‘Cakrawala dalam Genggaman’

Pemko Bukittinggi Resmikan Perpustakaan Digital ‘Cakrawala dalam Genggaman’

Redaksi
1 menit baca

BUKITTINGGI, KP – Pjs Wali Kota Bukittinggi, Hani Syopiar Rustam, meresmikan perpustakaan digital dengan branding ‘Cakrawala dalam Genggaman’, Selasa (12/11), bertepatan dengan Hari Gerakan Nasional Membaca. Bertema ‘Literasi Berkelanjutan Menuju Indonesia Maju’, perpustakaan ini dirancang untuk memberikan akses mudah bagi masyarakat Bukittinggi terhadap berbagai sumber literasi digital.

Dalam sambutannya, Wako Hani menjelaskan bahwa perpustakaan digital ini menyajikan koleksi informasi dalam bentuk digital seperti buku elektronik, jurnal, dan artikel yang dapat diakses secara online.

“Perpustakaan ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses berbagai materi literasi secara langsung dari perangkat digital, tanpa harus mengunjungi perpustakaan fisik,” ujarnya.

Perpustakaan digital ini hadir dengan branding ‘PUSDIGI Cakrawala dalam Genggaman’ yang mengusung visi ‘Literasi Tanpa Batas Ruang dan Waktu’. Wako Hani juga mengajak seluruh pihak, termasuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), sekolah, dan perguruan tinggi, untuk berkontribusi dalam menyediakan literatur yang bisa diunggah ke dalam sistem.

Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bukittinggi, Sustinna, mengungkapkan bahwa perpustakaan daerah saat ini memiliki koleksi sekitar 26 ribu buku fisik yang terbagi dalam berbagai kategori. Adanya perpustakaan digital ini, menurutnya, akan semakin mempermudah masyarakat, khususnya anak-anak dan orang tua, dalam mengakses bahan bacaan.

“Alhamdulillah, aplikasi perpustakaan digital ini bisa terealisasi berkat dukungan penuh Pjs Wali Kota dan kerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika,” ujar Sustinna.

Saat ini, aplikasi PUSDIGI telah memiliki 554 buku digital yang dapat diakses oleh masyarakat untuk kepentingan pribadi. Selain itu, koleksi buku fisik perpustakaan konvensional juga terintegrasi dalam aplikasi ini, dengan sekitar 200 judul buku yang sudah diunggah ke dalam sistem. Sustinna berharap perpustakaan digital ini mampu meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat Bukittinggi secara signifikan.

“Jika ada kebutuhan untuk meminjam buku fisik, masyarakat tetap bisa mengunjungi perpustakaan konvensional kami,” tutup Sustinna. (eds/*)

Jangan Lewatkan