Home » Pemko Padang Dorong Penerapan SNI di Pasar Tradisional

Pemko Padang Dorong Penerapan SNI di Pasar Tradisional

Redaksi
2 menit baca

PADANG, KP – Pemko Padang melalui Dinas Perdagangan, terus berupaya meningkatkan kualitas fasilitas publik dengan mendorong penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) di pasar-pasar tradisional. Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Syahendri Barkah mengungkapkan, pengembangan pasar tradisional menjadi pasar berstandar SNI adalah langkah strategis untuk menciptakan pasar yang lebih modern, aman, dan nyaman bagi masyarakat.

“Pasar SNI bukan sekadar label, ini adalah komitmen kami untuk memberikan yang terbaik bagi warga Padang. Dengan menerapkan standar ini, kami memastikan bahwa pasar-pasar di Kota Padang tidak hanya menjadi tempat jual beli, tetapi juga menjadi pusat kegiatan sosial dan ekonomi yang tertata dengan baik,” ujar Syahendri, Selasa (3/9).

Ia menambahkan, salah satu keunggulan utama Pasar SNI adalah tingginya tingkat keamanan. Setiap Pasar SNI dilengkapi dengan sistem pengelolaan kebersihan yang baik, fasilitas penunjang seperti toilet bersih, serta jalur evakuasi yang jelas.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap orang yang datang ke pasar merasa aman dan nyaman, baik pedagang maupun pembeli. Pasar Tanah Kongsi merupakan pasar kedua di Kota Padang yang telah meraih sertifikasi SNI, setelah Pasar Alai yang berhasil meraihnya terlebih dahulu,” lanjut Syahendri Barkah.

Selain itu, lanjutnya, Pasar SNI mempertahankan nuansa tradisional yang kental, namun dengan sentuhan modern. Pasar-pasar ini dirancang lebih ramah lingkungan dengan sistem pengelolaan limbah yang efisien dan penggunaan energi yang lebih hemat.

Keberadaan Pasar SNI juga memberikan ruang yang lebih besar bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis mereka, sehingga tidak hanya bermanfaat bagi konsumen tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Padang.

“Kami berharap dengan adanya Pasar SNI ini, Padang bisa menjadi contoh bagi daerah lain. Ini adalah bukti bahwa pasar tradisional bisa tetap relevan dan bersaing di era modern, asalkan kita berani berinovasi dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan zaman. Kami menargetkan satu pasar per tahun untuk mendapatkan sertifikasi SNI dari sembilan pasar yang ada di Kota Padang,” pungkasnya. (kom)

 

Jangan Lewatkan