PAYAKUMBUH, KP – Ribuan anak dari Kota Payakumbuh meramaikan perayaan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 tahun 2024 yang digelar di Lapangan Balai Kota Payakumbuh pada Jumat (2/8). Acara ini menyajikan berbagai penampilan, termasuk tari, pembacaan puisi, dan permainan tradisional anak.
Peringatan HAN kali ini juga melibatkan pemberian makanan sehat untuk anak, distribusi 4.000 Kartu Identitas Anak, serta pembagian simbolis bendera Merah Putih kepada masyarakat dan ormas.
Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan penandatanganan komitmen bersama oleh Pj Wali Kota Payakumbuh, Forkopimda Plus, Sekda, Bunda PAUD, OPD, Camat, Lurah, Kepala Sekolah, dan orang tua terkait anti kekerasan terhadap anak.
Pj Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, menjelaskan bahwa tema peringatan HAN ke-40, yaitu “Anak Terlindungi Indonesia Maju”, menggarisbawahi pentingnya menjaga dan memenuhi hak-hak anak untuk masa depan bangsa. “Dalam peringatan HAN, telah terkandung nilai-nilai dasar seperti berakhlak mulia, bahagia, peduli, berani, dan cerdas,” kata Suprayitno.
Ia menekankan bahwa kualitas anak dan generasi muda sangat mempengaruhi kemajuan bangsa. Setiap anak harus mendapatkan kesempatan untuk berkembang secara optimal dalam aspek fisik, mental, dan sosial sebagai persiapan menuju generasi emas 2045. “Anak-anak kita saat ini menghadapi tantangan yang lebih berat dibandingkan generasi sebelumnya. Era globalisasi membawa manfaat positif dan dampak negatif yang harus diperhatikan bersama,” ungkapnya.
Suprayitno menekankan pentingnya membentuk anak-anak yang religius, semangat kebangsaan, disiplin, kreatif, mandiri, dan peduli sosial. “Selamat Hari Anak Nasional. Semoga anak-anak kita dapat berbudaya, berprestasi, dan mencerminkan identitas serta karakter bangsa Indonesia,” pungkasnya.
Bunda PAUD Kota Payakumbuh, Chece Rida Ananda, menambahkan bahwa peringatan HAN 2024 melibatkan 2.300 anak dari PAUD, serta 200 anak dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Kegiatan ini juga telah dimulai dengan peringatan tingkat kecamatan melalui Pusat Kegiatan Gugus PAUD sejak 29 Juli hingga 2 Agustus 2024.
“Permasalahan anak adalah tanggung jawab bersama, dan perhatian dari seluruh pihak sangat penting agar anak terlindungi dan Indonesia maju,” ujar Chece Rida Ananda. Hadir dalam acara tersebut unsur Forkopimda Plus, Sekda Payakumbuh, Kepala OPD, Camat, Lurah, Kepala Sekolah, dan orang tua anak. (dst)