PADANG PARIAMAN, KP – Nasib tragis menimpa seorang balita berusia 2,5 tahun. Korban berinisial PMR ditemukan meninggal dengan kondisi mengapung di genangan banjir dalam dapur rumah, di Lubuak Alia, Toboh Sikumbang, Nagari Balah Aie, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Jumat dinihari (8/3).
Informasi yang dihimpun KORAN PADANG, hujan lebat sejak Kamis sore (7/3) mengakibatkan Sungai Batang Mangoi meluap dan menimbulkan banjir yang masuk hingga ke rumah warga dengan ketinggian air mencapai satu meter.
Walikorong Toboh Sikumbang Rudi Edila menjelaskan, peristiwa memilukan itu terjadi saat air mulai meluap sekitar pukul 02.00 WIB. Di tengah kondisi banjir itu, kedua orang tua korban lalu memindahkan hewan ternak mereka agar tidak dihanyutkan banjir.
“Tanpa sepengetahuan kedua orangtuanya, diperkirakan korban terpeleset di dapur rumah. Saat orangtua korban pulang, mereka kaget karena anaknya tidak ada,” sebut Rudi.
Orang tua korban yang panik lalu mencari anaknya namun tidak bertemu. Mereka sempat menduga buah hati tercinta hanyut oleh banjir. Namun saat sang ayah pergi ke dapur, ternyata korban ditemukan mengapung dalam kondisi tidak bernyawa. (wrm)