JAKARTA, KP – Pemerintah Kota Padang Panjang memboyong tiga penghargaan dalam ajang Top BUMD Awards 2023.
Penghargaan yang diberikan Majalah Top Business tersebut diterima Walikota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano bersama Direktur PDAM, Adrial A. Bakar, di Hotel Raffles, Jakarta, Rabu (5/4).
Ketiga penghargaan bergengsi yang berhasil disabet tersebut yakni kategori Top Pembina BUMD 2023 yang diterima Wako Fadly. Top CEO BUMD 2023 yang diterima Adrial. Selain itu, PDAM juga mendapatkan Top BUMD Award 2023 Perumda Air Minum Bintang 4.
Kegiatan tahunan yang diselanggarakan Majalah Top Business bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (Otda) dan beberapa asosiasi bisnis dan ekonomi ini, didukung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Penghargaan tersebut diraih berkat dedikasi dan perjuangan direksi beserta staf PDAM. Serta dukungan dari pembina, dewan pengawas dan masyarakat Kota Padang Panjang.
Sampai saat ini, jumlah pelanggan PDAM mencapai 10.200 sambungan aktif. Dalam lima tahun berturut-turut menunjukkan kinerja kategori sehat dan audit keuangan WTP (wajar tanpa pengecualian).
Ketua Penyelenggara Top BUMD Awards 2023, M. Lutfi Handayani menyatakan, Top BUMD Awards merupakan kegiatan pembelajaran dan penghargaan kinerja BUMD yang terbesar dan paling membanggakan. Diberikan kepada BUMD, CEO BUMD dan pembina BUMD (kepala daerah) terbaik di Indonesia.
“Kriteria penilaiannya, antara lain pencapaian kinerja yang baik, kepemimpinan dan manajemennya baik dan relatif selaras dengan Visi BUMD. Serta berkontribusi besar dalam pembangunan daerah dan memiliki strategi atau inovasi untuk mendukung bisnis dimasa sekarang dan akan datang,” sebut Luthfi.
Setelah menerima penghargaan tersebut, Fadly Amran mengungkapkan rasa syukurnya karena PDAM Kota Padang Panjang kembali mendapatkan penghargaan ini. Ia mengharapkan, diraihnya prestasi tersebut tidak membuat berpuas diri karena masih banyak tantangan ke depan. Terutama jaringan pelayanan di kawasan dan lokasi perumahan pemukiman baru.
“Pemerintah Kota terus berkomitmen untuk mendorong dan berkontribusi secara langsung dalam penyediaan akses layanan air bersih yang berkualitas bagi masyarakat,” ungkap Fadly.
Dikatakan Fadly, dukungan tersebut diimplementasikan dalam berbagai program dan kegiatan terutama penyediaan infrastruktur dan bantuan sambungan murah ke masyarakat.
“Ini salah satu apresiasi atas kinerja seluruh jajaran PDAM. Harapan kita, dengan penghargaan ini akan memacu kinerja yang lebih baik lagi. Apalagi kita masih menghadapi tantangan menyediakan air siap minum di berbagai lokasi,” ujarnya.
Sementara Adrial mengatakan, pencapaian tersebut didapatkan karena adanya support dari wali kota serta seluruh masyarakat Kota. Menurutnya, dukungan dari wali kota merupakan kekuatan PDAM untuk tetap melaksanakan pembangunan infrastruktur jaringan air bersih bagi masyarakat Padang Panjang.
“Target yang harus dicapai agar terwujud layak air bersih untuk seluruh masyarakat merupakan tugas dan tanggung jawab kami. Penghargaan ini motivasi untuk seluruh karyawan dan seluruh jajaran di PDAM. Mohon dukungan agar PDAM terus bekerja, meningkatkan layanan dan memperluas layanan kepada masyarakat,” tutur Adrial.
Dikatakan Adrial lagi, saat ini PDAM telah mendapatkan hasil Indeks Kepuasan Pelanggan dengan hasil yang baik sesuai aturan standar dari Menpan RB.
“Alhamdulillah saat ini untuk suplai kebutuhan air di Kota Padang Panjang sudah 24 jam. Selama itu air terus mengalir ke rumah masyarakat dan prosesnya didukung menggunakan teknologi informasi dan dapat terpantau secara real time. Berkat berbagai macam inovasi didukung kedisiplinan masyarakat, pada 2022 PDAM berhasil mengumpulkan keuntungan sebanyak Rp211 juta, di mana tahun sebelumnya Rp156 juta,” ungkap Adrial. (sup)