PAYAKUMBUH, KP- Presiden Joko Widodo ingin agar setiap kota di Indonesia punya branding yang berbeda-beda sesuai potensi yang ada di wilayah tersebut. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forkopimda Tahun 2023 di SICC, Bogor, belum lama ini.
Ia mencontohkan, Kota Lampung bisa dibangun branding sebagai kota pisang atau kota nanas. Saat di-branding menjadi kota pisang, Lampung bisa menyiapkan industri pasca-panen pisang besar di kota itu sehingga brand kota terlihat.
Jauh sebelum Presiden menyampaikan hal tersebut, Kota Payakumbuh sejak 2019 telah memiliki brand unik, berbeda, dan tampil berani sebagai ‘The City of Randang’ atau ‘kota randang’.
Penjabat (Pj) Walikota Payakumbuh Rida Ananda menyebut, Kota Payakumbuh sudah mulai memiliki brand yang unik sejak 2018 dan tentunya sudah menjawab permintaan Presiden Jokowi. Namun, lanjutnya, permintaan presiden tentu tak hanya sekadar menghadirkan brand kota yang berbeda, tetapi ada tindaklanjut untuk mendukung kesuksesan branding tersebut.
“Sebagai The City of Randang, Kota Payakumbuh menjadikannya sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan promosi produk Industri Kecil Menengah (IKM), khususnya rendang. Payakumbuh memiliki produk IKM unggulan rendang yang telah memiliki standar kualitas untuk ekspor dan juga ada sentra IKM rendang sebagai tempat produksinya,” jelas Rida.
“Dengan memiliki branding, kita telah bisa memproyeksikan bagaimana hulu ke hilirnya,” tukasnya. (dst)