PADANG, KP – Sehari menjelang Ramadan, kawasan pemandian Lubuk Minturun di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, ramai dipadati warga yang menjalankan tradisi mandi belimau pada Jumat sore (28/2/2025).
Tradisi ini dilakukan sebagai bentuk penyucian diri sebelum memasuki bulan suci.
Mandi belimau merupakan kebiasaan turun-temurun yang masih dijaga masyarakat hingga kini.
Ritual ini dilakukan dengan membasuh tubuh menggunakan air bercampur limau (jeruk purut) yang melambangkan penyucian diri secara fisik dan spiritual sebelum menjalankan ibadah puasa.
Keramaian di pemandian Lubuk Minturun turut membawa berkah bagi pedagang di sekitar lokasi.
Doni (39 tahun), salah seorang pedagang, mengaku omzetnya meningkat drastis dibanding hari biasa.
“Setiap tahun, sehari sebelum Ramadan, kawasan ini pasti dipenuhi pengunjung. Ini membawa rezeki lebih bagi kami yang berjualan di sini,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, aparat kepolisian dan Babinsa turut disiagakan di sekitar area pemandian.
Kehadiran mereka bertujuan menjaga ketertiban dan memastikan keamanan, sehingga masyarakat dapat menjalankan tradisi dengan nyaman dan aman.
Antusiasme masyarakat dalam menjaga tradisi ini mencerminkan semangat menyambut Ramadan dengan penuh makna.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan ibadah selama bulan suci dapat berlangsung lebih khusyuk dan penuh keberkahan. (rko)