SOLOK, KP – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melakukan operasi reguler dan khusus sebagai langkah antisipasi mencegah tingginya angka inflasi di daerah, sekaligus menjaga stabilitas harga dan menyalurkan bantuan beras tahap III.
Bupati Solok Selatan, Khairunas, di Padang Aro, Selasa (3/9) mengatakan, bantuan pangan beras dan operasi pasar murah itu merupakan bentuk perhatian pemerintah pada masyarakat dalam mengantisipasi meningkatnya berbagai kebutuhan pokok. “Kami berharap bantuan ini betul-betul dapat meringankan beban masyarakat penerima bantuan dalam memenuhi kebutuhan pokok, terutama saat harga kebutuhan pokok melonjak,” katanya.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Solok Selatan, Akmal Hamdi mengatakan, operasi pasar itu bagian dari upaya menjaga stabilitas harga yang dilakukan bekerjasama dengan daerah tetangga dan Bulog.
Kegiatan itu sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Sumbar Nomor 510/434/Perindag/VII-2024 tentang langkah-langkah antisipasi mencegah tingginya angka inflasi di Sumbar.
Untuk jenis barang dalam operasi pasar itu adalah komoditi yang sering harganya meningkat, diantaranya beras, minyak goreng, gula dan telur.
Operasi pasar dilaksanakan dalam dua tahap, yang pertama dilaksanakan pada Maret 2024 saat jelang Idul Fitri sejumlah 300 paket, dan lanjutan tahap kedua sebanyak 450 paket.
Menurutnya, kegiatan itu juga dilakukan di kecamatan lain, seperti Kecamatan Pauh Duo dan Kecamatan Sangir Balai Janggo.
Sementara Camat Pauh Duo Aiq Wadenko menyebutkan, penerima bantuan pangan beras berjumlah 1.458 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan jumlah operasi pasar murah yang disalurkan sebanyak 450 paket. “Paket bantuan dalam operasi pasar murah itu berisikan tiga kilogram beras, dua liter minyak kemasan, satu kilogram gula kemasan dan satu tray telur,” jelasnya.
Sesuai dengan aturannya, warga yang memperoleh kesempatan untuk bisa membeli dalam operasi pasar murah adalah rumah tangga miskin dan yang sudah tergabung sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Paket bantuan tersebut peruntukannya untuk empat nagari yang ada di kecamatan tersebut, diantaranya Alam Pauh Duo 604 paket, Kapau Alam Pauh Duo 329 paket, Luak Kapau Alam Pauh Duo 247 paket dan Nagari Pauh Duo Nan Batigo sebanyak 251 paket. (ant)