Home » Sejumlah Daerah di Sumbar Diupayakan Kembali Jadi Sentra Ternak Kambing

Sejumlah Daerah di Sumbar Diupayakan Kembali Jadi Sentra Ternak Kambing

Redaksi
1 menit baca

PADANG, KP – Dinas Peternakan Kesehatan Hewan (DPKH) Sumatera Barat (Sumbar) mengambil langkah konkret dalam upaya menjadikan kembali beberapa daerah di Sumbar sebagai sentra ternak kambing.

Hal ini dilakukan dengan menjalin kerja sama erat dengan pemerintah kabupaten/kota guna meningkatkan produksi ternak kambing di daerah tersebut.

Kepala DPKH Sumbar, Sukarli menyebutkan, sebelumnya beberapa daerah di Sumbar memang pernah menjadi sentra kambing. Namun, pada masa itu, konsumsi daging kambing masih rendah sehingga daerah-daerah tersebut beralih fungsi menjadi sentra ternak lainnya.

Beberapa daerah di Provinsi Sumbar yang pernah menjadi sentra peternakan kambing antara lain, Kabupaten Agam, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Solok, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh.

“Kami akan berupaya secara maksimal untuk menjadikan beberapa daerah di Sumbar kembali sebagai sentra kambing,” ujar Sukarli di Padang, baru-baru ini.

Sukarli menjelaskan, bahwa bantuan ternak kambing yang diberikan kepada banyak kelompok tani (Keltan) merupakan salah satu stimulus untuk merangsang kembali pertumbuhan industri peternakan kambing di Sumbar.

Kolaborasi ini diharapkan dapat mengembalikan kejayaan sektor peternakan kambing di daerah tersebut, serta memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lokal.

DPKH Sumbar juga komit dalam mengembangkan sektor peternakan, serta memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencapai target-target pembangunan pertanian dan peternakan di tingkat daerah.

Disamping itu, menyikapi meningkatnya permintaan dari rumah aqiqah, Sukarli menyebut kebutuhan rumah aqiqah baru bisa terpenuhi sebanyak 10 – 15 persen dari kambing yang ada di Sumbar. Sisanya 85 – 90 persen berasal kambing dari Lampung dan Sumatera Utara yang didatangkan ke Sumbar.

Ia menambahkan, rumah aqiqah tersebut banyak terdapat di Kota Padang, Bukittinggi, Solok, Solok Selatan, Payakumbuh, Limapuluh Kota dan Dharmasraya. Jumlah rumah aqiqah tersebut di Sumbar puluhan. Bahkan satu rumah aqiqah bisa membutuhkan 2000 ekor kambing setiap bulannya.

Oleh sebab itu, DPKH Sumbar bekerjasama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk meningkatkan produksi ternak kambing di daerah ini. (red)

Jangan Lewatkan