PAYAKUMBUH, KP – Komandan Kodim (Dandim) 0306/50 Kota, Letkol Inf Ucok Namara, menegaskan bahwa tidak ada biaya yang dibebankan dalam proses penerimaan prajurit TNI AD, baik untuk calon tamtama (cata), calon bintara (caba), maupun calon perwira di Akademi Militer (Akmil).
Hal tersebut disampaikan Dandim saat menjadi narasumber dalam program podcast yang diselenggarakan salah satu stasiun TV lokal di Payakumbuh, Denai TV, Kamis (23/1). Dalam kesempatan itu, Letkol Inf Ucok Namara menjelaskan bahwa sistem perekrutan anggota TNI AD dilakukan secara transparan, objektif, dan akuntabel, guna menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang profesional dan unggul untuk kemajuan TNI AD.
“Jangan percaya kepada oknum yang mengaku bisa membantu meloloskan seseorang menjadi anggota TNI dengan jalur khusus. Saya tegaskan, oknum tersebut adalah penipu. Saya saja tidak bisa memberikan janji atau kepastian seseorang bisa lulus seleksi,” ujar Letkol Ucok.
Ia juga mengingatkan bahwa untuk mengikuti seleksi, para peserta tidak perlu mengeluarkan biaya apapun. Cukup dengan mempersiapkan diri, melengkapi persyaratan pendaftaran, dan mengikuti pembinaan yang disediakan oleh Kodim 0306/50 Kota.
Informasi lebih lanjut mengenai seleksi penerimaan anggota TNI dapat diperoleh di markas Kodim 0306/50 Kota secara gratis tanpa biaya. Letkol Inf Ucok Namara mengajak masyarakat untuk bergabung dengan TNI AD dan mendaftarkan diri melalui situs resmi rekrutmen TNI di http://ad.rekrutmen-tni.mil.id.
“Mari bergabung dengan TNI AD, daftarkan diri tanpa ada pungutan biaya,” tutupnya. (dst)