LIMAPULUH KOTA, KP – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Limapuluh Kota kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional dengan predikat ‘Informatif’ dari Bawaslu Republik Indonesia dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu Tahun 2025.
Penghargaan bergengsi itu diterima langsung oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Limapuluh Kota, Yoriza Asra, yang digelar di Rich Hotel Yogyakarta, 27-29 Oktober 2025.
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Data dan Informasi Bawaslu Tahun 2025 Gelombang II tersebut dibuka oleh Anggota Bawaslu RI, Kordiv Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi, Dr. Puadi. Ia mengingatkan seluruh jajaran Bawaslu untuk memperkuat digitalisasi data dan informasi sebagai kebutuhan lembaga.
“Tantangan ke depan bagaimana bisa mengolah data jadi sumber pengetahuan, terutama terkait Bawaslu,” ucapnya.
Puadi menjelaskan, pengelolaan data dan informasi Bawaslu akan diarahkan untuk mendukung pengambilan keputusan cepat dan berbasis bukti. Melalui konsep Pusat Kecerdasan Pengawasan Pemilu (*Election Intelligence Center*), Bawaslu berupaya mengubah pola kerja dari reaktif menjadi prediktif.
“Tujuannya bukan hanya untuk menemukan pelanggaran, tetapi mencegah sebelum terjadi,” ujar Puadi.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Bawaslu RI kepada Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terundang, dan disaksikan Ketua Bawaslu RI Rahmad Bagja. (dst)
