Home » Pemko Payakumbuh Sidak Pusat Perbelanjaan, Temukan Produk Expired Masih Dipajang

Pemko Payakumbuh Sidak Pusat Perbelanjaan, Temukan Produk Expired Masih Dipajang

Redaksi
2 menit baca

PAYAKUMBUH, KP – Pemerintah Kota Payakumbuh melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di pusat perbelanjaan di kota Randang, pada Senin (27/3). Kegiatan tersebut dipimpin langsung Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh, Rida Ananda.

Dalam kegiatan turun lapangan pada hari kelima Ramadhan 1444 H itu, tim Sidak yang turun ke Niagara Swalayan menemukan adanya produk yang sudah kadaluwarsa namun masih dipajang.

“Hari ini (kemarin-red) kami dari Dinas Kesehatan dan BPOM mengunjungi beberapa pusat perbelanjaan di Kota Payakumbuh dalam mengantisipasi persoalan kerawanan pangan di Payakumbuh. Artinya, kami ingin mengetahui apakah makanan-makanan yang dijual layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat,” ujar Rida Ananda, di Payakumbuh.

Pada kesempatan Sidak itu, ia mengatakan bahwa pihaknya menemukan adanya kemasan produk makanan kaleng yang sudah rusak dan beberapa makanan serta minuman siap saji yang sudah kadaluwarsa tetapi masih dipajang. “Untuk produk yang sudah kadaluwarsa, kita tarik dan memberikan peringatan kepada pedagang agar tidak mengulanginya lagi,” kata Rida.

Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih cerdas dan teliti dalam berbelanja, dengan memeriksa terlebih dahulu apakah produk yang akan dibeli masih layak untuk dikonsumsi. “Mari kita bersama-sama menjadi konsumen yang cerdas. Lihat terlebih dahulu tanggal kadaluarsanya. Saya mengajak masyarakat untuk cerdas dalam berbelanja di swalayan mana pun,” tuturnya.

Sementara itu, Store Manager Niagara Swalayan Payakumbuh, Gendi Rahman, mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemko Payakumbuh yang telah melaksanakan Sidak. Menurutnya, dengan adanya pemeriksaan tersebut, pihaknya akan lebih memperketat pengawasan terhadap aktivitas produk di Niagara Swalayan.

“Terima kasih kami ucapkan kepada Pemko Payakumbuh. Dengan adanya Sidak dan pemeriksaan seperti ini, kami akan bisa lebih mengintrospeksi diri dan lebih waspada lagi,” ucapnya.

Mengenai adanya temuan barang-barang yang sudah kadaluwarsa dan rusak, pihak Niagara Swalayan menyampaikan permohonan maaf dan berjanji akan lebih waspada dan aktif melakukan kontrol terhadap Merchandiser (MD), SPG dan karyawan lainnya.

“Kami akan lebih aktif melakukan pengawasan terhadap bagian-bagian yang kurang terkontrol, seperti barang-barang atau produk yang biasanya dikontrol oleh MD, leasing ataupun SPG,” pungkasnya.

Ikut hadir pada kesempatan itu, Loka POM, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Edvidel Arda, Kepala Dinas Kesehatan Wawan Sofianto, dan Sekretaris Dinas Kesehatan Yuniri Yunirman. (dst)

Jangan Lewatkan