QATAR, KP – Tim Nasional Indonesia U-23 akan bertanding melawan Irak U-23 dalam perebutan juara tiga Piala Asia U-23 2024 di, Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis malam WIB (2/5). Selain perebutan medali, pertandingan ini juga kesempatan terakihir bagi kedua tim untuk meraih tiket otomatis ke Olimpiade Paris 2024, pada Agustus mendatang. Tim yang kalah harus bertarung lawan wakil Afrika, Guinea, dalam pertandingan play-off.
Skuad Garuda Muda datang dengan penuh keyakinan setelah menunjukkan performa yang gemilang di sepanjang turnamen. Meski gagal melaju ke final, mereka berhasil mengalahkan Australia dan Korea Selatan di babak penyisihan grup, serta memberikan perlawanan sengit kepada Uzbekistan di semifinal.
Jika menang atas Irak pada perebutan tempat ketiga, Indonesia berhak mengikuti Olimpiade sebagai tim peringkat 3 Asia dan akan ditempatkan di Grup B sepakbola putra Olimpiade untuk menghadapi 3 tim yang sangat kuat, yakni Argentina, Maroko, dan Ukraina.
Tim Olimpiade Argentina kemungkinan akan dipimpin oleh gelandang Chelsea Enzo Fernandez. Sementara Maroko memiliki faktor yang sangat menonjol pada pemain Real Betis, Abde Ezzalzouli, sedangkan bintang top Ukraina adalah pemain sayap Chelsea Mykhaylo Mudryk.
Namun jika kalah dari Irak, 23 Indonesia masih berpeluang mengikuti laga playoff melawan wakil Afrika, Guinea. Laga play-off ini akan berlangsung pada 9 Mei di Prancis. Jika menang melawan Guinea, Timnas U-23 Indonesia akan masuk Grup A Olimpiade Paris bersama tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru.
Pada dasarnya Guinea bukanlah tim yang terlalu kuat di Afrika, sehingga meski kalah dari Irak di laga perebutan tempat ketiga turnamen Asia, tim besutan pelatih Shin Tae-yong masih mempunyai peluang besar di laga play-off. Andai berhasil, Indonesia akan mencatatkan tonggak sejarah bagi sepak bola Asia Tenggara dengan menjadi tim pertama di wilayah tersebut yang mengikuti Olimpiade setelah lebih dari setengah abad.
INDONESIA VS IRAK
Timnas Indonesia dan Irak sama-sama menyongsong laga ini dengan membawa kekecewaan usai -sama gagal menembus final AFC U23 2024. Pada babak semifinal, Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan, sementara Irak juga takluk dengan skor serupa dari Jepang.
Terlepas dari hasil akhir pertandingan, kekalahan Garuda Muda dari Uzbekistan cukup banyak diwarnai keputusan wasit yang tidak menguntungkan kubu Merah Putih. Termasuk gol Muhammad Ferrari yang dianulir hingga Rizky Ridho yang terkena kartu merah.
Tapi bukan berarti tak ada hal positif yang didapat Indonesia dari kekalahan itu. Indonesia menjadi tim pertama di AFC U23 2024 yang gagal dibobol oleh Uzbekistan pada babak pertama. Indonesia juga nyaris menjadi tim pertama yang bisa membobol gawang Uzbekistan, jika saja gol Ferrari tidak dianulir.
Di sisi lain, Irak sejatinya juga tidak bermain buruk saat kontra Jepang. Mereka mampu mengimbangi Jepang dengan catatan 44 persen ball possession. Irak juga sanggup melepaskan 11 tembakan dengan 3 shots on target.
Secara statistik, jumlah 11 tembakan tersebut adalah yang terbanyak di antara lawan-lawan yang sudah dihadapi Jepang. Jumlah itu sama dengan milik Qatar ketika berjumpa Jepang di perempat final. Kemudian lawan Jepang di fase grup yakni China hanya melepaskan 10 tembakan, Uni Emirat Arab 7 tembakan, lalu Korsel hanya 6 tembakan.
Kabar bagus bagi Timnas Indonesia U23 jelang laga ini adalah kembalinya Rafael Struick, usai skorsing akumulasi kartu kuning. Namun demikian, Merah Putih jelas tanpa sang kapten Rizky Ridho yang dalam hukuman kartu merah. Posisi Ridho di lini belakang berpeluang digantikan Komang Teguh.
Skuad Garuda Muda punya kans besar untuk meraih kemenangan atas Irak. Terlebih tim lawan juga
HEAD TO HEAD
Laga ini tercatat sebagai pertemuan perdana antara Indonesia vs Irak di kelompok U23. Akan menjadi awal indah tentunya jika Indonesia bisa mengalahkan Irak pada pertemuan pertama, sekaligus menyegel tiket lolos ke Olimpiade 2024.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN
Indonesia U23 (3-4-2-1): Ernando Ari; Muhammad Ferrari, Komang Teguh, Justin Hubner; Fajar Fathurrahman, Pratama Arhan, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner; Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman; Rafael Struick. Pelatih: Shin Tae-yong
Irak U23 (4-2-3-1): Hussein Hassan; Mustafa Saadoun, Zaid Tahseen, Josef Al-Imam, Ahmed Maknzi; Hussein Amer, Muntadher Mohammed; Karrar Mohammed Al-Mukhtar, Ali Jasim, Nihad Mohammed; Amin Al-Hamawi. Pelatih: Radhi Shenaishil. (tti)
Â